Tuesday 19 April 2011

WHAT THE FAZ MOMENT 27

Kali ini adalah cerita gw sewaktu kuliah, semester terakhir, tugas terakhir, sekitar tahun 2008.


Salah satu subject yang gw ambil di semester akhir adalah documentary filming.
Keliatannya keren dan mumpuni banget kan? Apalagi gw dapet rekan sekelompok bule - bule jadi berasa kuliah diluar negeri bneran dah.


Anyway, dokumentari gw bercerita tentang seorang designer yang memasok produknya ke toko - toko seperti Portsman, Just Jeans, Saba dan juga Bardot.

Gw pun ditugaskan oleh rekan - rekan sejawat untuk mengambil sniplet - sniplet gambar logo - logo toko tersebut.

Dengan bermodalkan kamera pinjeman kampus, langsung aja gw sambangi yang namanya DFO, alias Direct Factory Outlet, tempat toko - toko bermerek banyak bernaung.

DFO

Sayangnya, ternyata gw ga menemukan logo - logo toko yang disebut diatas. Gw pun bingung, gimana caranya dong ya biar bisa dapet logonya?

Pas gw lagi mikir bengong kayak orang ngelamun jorok, tiba - tiba ada gadis - gadis bule lewat bawa belanjaan. 

Gw pun langsung menengok dan menyatroni, tapi kali ini bukan gadis - gadis bule nan caem tadi yang gw telaah, tapi tas belanjaan mereka yang ternyata bertuliskan: Just Jeans.

"Wah, lumayan nih dapet satu Just Jeans"

Langsung gw nyalakan kamera bagai senjata, gw sorot tas - tas belanjaan si gadis - gadis tersebut.

Lumayanlah dapet satu logo.

Namun gw tidak jumawa begitu saja, karena gw tau gw masih perlu nyari logo lainnya.

Celingak celinguklah gw muter - muter DFO.

Eh ga sampe 5 menit, tiba - tiba ada seorang berperawakan Arab besar dengan seragam security datengin gw.

"Hey mate, what are you doing with the camera? I got a report that you were filming girl's assess, that's a sexual harassment mate?!" Kata si security Arab ini.

"WHAT THE FAZ??!!" pikir gw, emang gw filming apaan? Orang gw shooting logo Just Jeans kok.

"No I didn't I'm doing Uni assignment here"

"No mate, you don't talk bullshit with me alright, I got report that you're filming girl's asses, I need you to come with me to the office" Kata si Arab lagi sambil setengah membentak.

Perawakannya yang besar dan mukanya yang kayaknya siap ngebom bikin gw ngeri seketika. "Gile, gw salah apaan nih, kok gw dibilang shooting pantat cewek?? oiya yakkkk, itu tas belanjaan letaknya disamping paha, mana pakenya hotpants pula tu cewek. dan gw shooting ke arah bawah, dikirain gw shooting pahanya kali ye.. hadehhhh bisa berabe nih"

Sesampainya dikantor, si security pun ngadu sama managernya. Langsung gw dipanggil sama managernya, perasaan gw kayak jaman SMA lagi, jaman - jaman ketauan guru ngintipin rok terus dilaporin ke kepala sekolah yang pembunuh alias killer.

Untungnya, ternyata managernya ga segarang si Arab tadi. Dengan cukup ramah dia bertanya:

"So, what happened mate? Were you filming something in here?" Tanyanya dengan bijak.

"Yeah, I was filming for Uni Assignment, I'm filming the shopping bag. not not not sexual harrassment not...." Kata gw dengan gugup.

Tapi si Arab security malah nyaut lagi dengan songongnya: "Don't bullshit mate, give us your tape, we're gonna throw it away"

"Set dah ni Arab, galak amat bos" pikir gw.

"I can't this tape has other assignment as well, I'll show you the footage if you don't believe me." Gw pun membela diri.

Akhirnya gw tunjukin gambar yang tadi gw shoot, dan ternyata setelah gw liat lagi, bener juga porsi tas belanja sama porsi paha cewek + pantat montok di shoot gw hampir seimbang, tadi sih gw terlalu konsen ama tas belanja jadi kagak merhatiin dah..

Si Arab pun dengan senangnya langsung menuduh gw penuh gegap gempita. Kayaknya saking amannya disini, si Arab security jadi kesenangan kedatengan begundal kayak gw, jadi ada kerjaan kali ye.
 
Untungnya pembelaan diri gw diterima oleh si manager, gw pun harus menghapus footage yang tadi dengan cara menimpanya dengan mereka kertas putih disitu juga.

Setelah itu gw diberi 2 pilihan, menanggalkan kamera gw, atau meninggalkan DFO saat itu juga. Gw memilih opsi yang kedua dan segera beranjak jauh - jauh dari situ.

Alhasil gw pulang dengan tangan hampa, hati nelangsa, kemaluan yang besar terasa dan mulut yang berkata:

WHAT THE FAZ!!!???

WHAT THE FAZ LEVEL 3

PS: Ujung- ujungnya tugas akhir gw jadi juga walaupun hasilnya sangat jauh dari harapan:

No comments:

Post a Comment